Pengaruh Pijat terhadap Perkembangan Motorik Kasar Bayi Usia 3-6 Bulan di Asyifah Baby Care

Abstract

Latar Belakang: Pijat merupakan bagian dari asuhan komplementer yang sering disebut terapi sentuh, baik pijat pada orang dewasa maupun pijat pada bayi. Dengan memberikan pijat bayi dapat membantu kebutuhan stimulasi, karena sentuhan yang diberikan pada bayi penuh kasih sayang dan kontak mata. Pijat bayi ini merupakan salah satu jenis stimulasi yang akan merangsang perkembangan struktur maupun fungsi dari kerja sel-sel dalam otak. Tujuan: untuk menganalisis pengaruh pijat bayi terhadap perkembangan motorik kasar pada bayi usia 3 - 6 bulan di Asyifah Baby Care. Metode: Menggunakan desain Quasi eksperiment. Pengambilan sampel menggunakan metode random sampling, sampel sebanyak 26 bayi dibagi menjadi dua kelompok, 13 bayi diberi pijatan dan pemeriksaan DDTK sedangkan 13 bayi lainnya hanya dilakukan pemeriksaan DDTK. Data didapatkan dengan menggunakan lembar observasi KPSP. Hasil: penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh perkembangan motorik kasar setelah bayi di pijat dengan nilai p-value 0,000 < α0,05. Kesimpulan: Perkembangan motorik kasar bayi usia 36 bulan bisa mengalami peningkatan dengan memberikan stimulus pijatan pada bayi